Baterai Rusak Jadi Penyebab Utama Skuter Listrik Terbakar

SCAN DISINI FREE VOUCHER 200RB

Baterai dan modul yang rusak telah diidentifikasi sebagai penyebab utama kebakaran kendaraan listrik di India dalam beberapa pekan terakhir. Dilaporkan Reuters pada Selasa (5 Oktober 2022), temuan tersebut merupakan kesimpulan pertama dari penyelidikan yang dipimpin pemerintah India terhadap jumlah kebakaran yang melibatkan tiga perusahaan, termasuk Ola Electric, yang didukung oleh konglomerat Jepang SoftBank.

"Dalam kasus Ola, ada masalah dengan sel baterai serta sistem manajemen baterai," kata salah satu sumber yang mengetahui masalah tersebut.

Pada bulan Maret 2022, India membuka penyelidikan atas masalah keamanan, menyusul serangkaian kebakaran kendaraan elektronik. Bahkan, kejadian ini mengakibatkan tewasnya seorang pria dan putrinya.

Sementara itu, pemerintah India juga menginginkan sepeda motor listrik mencapai 80% dari total penjualan pada 2030, naik dari sekitar 2% saat ini. Namun, kekhawatiran tentang keamanan kendaraan ini membahayakan kepercayaan konsumen.

"Pemerintah telah mengambil sampel sel dari tiga perusahaan untuk pengujian lebih lanjut," tambah sumber itu.

Ola, yang sumber ponselnya adalah LG Energy Solution (LGES), Korea Selatan, mengatakan pihaknya bekerja sama dengan pemerintah dalam masalah ini dan menunjuk tim ahli eksternal, selain melakukan penyelidikannya sendiri.

"Berdasarkan penilaian awal para ahli ini, tidak ada kesalahan dalam sistem manajemen baterai Ola dan kemungkinan besar hanya click here masalah termal yang terisolasi," kata pemasok mengutip pemasok perusahaan dalam siaran pers.

“Laporan pemerintah India belum dipublikasikan atau dibagikan kepada kami. Kami tidak dapat mengomentari laporan tersebut karena kami belum menentukan akar penyebab insiden skuter Ola Maret lalu," kata LGES di Seoul dalam sebuah pernyataan kepada Reuters.